Sabtu, 10 September 2011

Al-Muhasibi Dalam Dunia Sufistik


Al-Muhasibi (w. 243 H/875 M) dilahirkan di Basrah dan menghabiskan sebagian besar usianya di Baghdad, nama lengkapnya adalah Abu ‘Abdullah al-Harist al-Muhasibi. Ia mengembangkan psikologi moral yang paling ketat dan paling berpengaruh dalam tradisi tasawuf. Pengaruh al-Muhasibi ini bisa dirasakan secara langsung maupun secara tidak langsung. Pengaruhnya sampai secara langsung melalui muridnya, Sari al-Saqathi (paman dari Junaid). Psikologi al-Muhasibi ini bisa ditemukan dalam bentuknya yang kuat dalam karya-karya Abu Thalib al-Makki yang mendasarkan pandangannya tentang tasawuf pada pemikiran al-Muhasibi tentang kelembutan sifat angkuh manusia. Pada giliran berikutnya karya Abu Thalib al-Makki itu mempengaruhi pemikiran Abu Hamid al-Ghazali (w. 1111 M) yang karya-karya tasawufnya dikenal luas di dunia Islam saat ini.[1]
Karya utama dari al-Muhasibi ini adalah kitab al-Ri’ayat li Huquq Allah yang berisi sejumlah analisis yang bagus dan mendalam tentang berbagai bentuk egoisme manusia, metode untuk mengujinya, peringatan untuk bersikap waspada terhadap egoisme itu dan peringatan agar tidak terikat dan disibukkan olehnya. Demikian komentar Michael A. Sells.[2]
Bentuk-bentuk utama egoisme yang dibahas oleh al-Muhasibi dalam karyanya itu meliputi, (1) kesombongan dan keinginan untuk menampilkan kebaikan diri (riya’), (2) narsisme, (3) Membanggakan diri (kibr), (4) angkuh (‘ujub), dan (5) khayalan bahwa dirinya merupakan orang yang tepat (ghirah).
Setiap bentuk egoisme itu saling berhubungan satu sama lain, dan setiap bentuk memurnikan sifat-sifat lain, misalnya sikap selalu ingin bersaing, bermusuhan, serakah, dan membanggakan diri. Dan obat penangkal dari sifat utama dan turunannya ini adalah sikap ikhlas, yang didasarkan atas perenungan terhadap Tuhan yang Mahaesa, pewahyuan al-Qur’an, dan hadits Nabi serta akal manusia yang selalu bekerja dalam kerangka wahyu Tuhan.


[1] Ibid. hal. 260-261 dan 302.
[2] Ibid. hal. 260.

1 komentar:

Boegineze mengatakan...

Makalah kiini referensinya nambil dri bku apa bang ?