Menjadi seorang aktivis itu terasa tidak mudah, apalagi dalam bidang teknologi. Hal seperti ini sering dialami oleh saya, terutama dalam kampanye melawan pembajakan software dan kampanye tentang internet sehat.
Kampanye melawan pembajakan software
Ini adalah kampanye pertama yang aku lakukan setelah mengenal dunia komputer lebih dalam. Berawal dari ketidaksengajaan menggunakan sistem operasi GNU/ Linux, aku kini tumbuh dewasa menjadi seorang aktivis open source. Tentunya tidak mudah untuk menjadi aktivis, banyak sekali halangan yang harus aku hadapi. Sejak pertama kali belajar pun, harus berjalan seorang diri, mengingat di daerahku masih belum mengenal apa itu lisensi perangkat lunak sumber terbuka (open source), mereka hanya tahu menggunakan saja, bahkan mereka tidak tahu apa itu contoh-contoh sistem operasi.
Kampanye tentang internet sehat
setelah sekian lama aku berkampanye tentang perangkat lunak sumber terbuka bersama teman-teman Linux Sidareja, kini aku dan teman-temanku sedang mencoba untuk berkampanye tentang bagaimana sih internet sehat itu. Kami sedang mencoba mengenalkan, bahwa internet itu tidak selamanya buruk. Internet adalah sebuah masa depan yang cerah jika kita bisa mengelolanya dengan benar. Saat artikel ini ditulis, kami sedang bersiap-siap untuk mengadakan acara nonton bareng Linimassa edisi kedua, yang dikirimkan dari www.internetsehat.org secara langsung kepada kami. Tapi entahlah, itu semua cuma rencana, hanya Tuhan yang menentukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar